Social Icons

Selasa, 31 Maret 2015

Kajian odoj

Sahabat semua "The miracle of love...yang ana maksud disini adalh keajaiban cinta pada Allah...

Maka yg pertama kita ulas adalah cinta pada Allah...

Cin ta kepada Allah  itu indah, bahkan itulah keindahan yang paling diinginkan oleh hati dan jiwa manusia. Lebih dari itu, hati manusia tidak mungkin merasa bahagia, tenang dan damai jika hati itu tidak mengenal, mencintai dan menghambakan diri kepada Allah  semata.

Imam Ibnul Qayyim berkata: “Tidak ada kebahagiaan, kelezatan, kenikmatan, dan kebaikan bagi hati manusia kecuali (setelah) dia menjadikan Allah (sebagai) sembahannya satu-satunya, puncak dari tujuannya dan Zat yang paling dicintainya melebihi segala sesuatu (yang ada di dunia ini)”.

Allah  menggambarkan agungnya keindahan ini yang menghiasi hati hamba-hamba-Nya yang beriman dengan iman yang sempurna, yaitu para Shahabat , Dia  berfirman:

{وَلَكِنَّ اللَّهَ حَبَّبَ إِلَيْكُمُ الْأِيمَانَ وَزَيَّنَهُ فِي قُلُوبِكُمْ وَكَرَّهَ إِلَيْكُمُ الْكُفْرَ وَالْفُسُوقَ وَالْعِصْيَانَ أُولَئِكَ هُمُ الرَّاشِدُونَ}

“Tetapi Allah menjadikan kamu sekalian (wahai para sahabat) cinta kepada keimanan dan menjadikan iman itu indah (seperti perhiasan) dalam hatimu serta menjadikan kamu benci kepada kekafiran, kefasikan dan perbuatan maksiat. Mereka itulah orang-orang yang mengikuti jalan yang lurus” (QS al-Hujuraat:7).

Artinya : Allah  Dialah memberikan taufik kepadamu sehingga kamu mencintai keimanan, serta Dia menjadikan rasa cinta kepada-Nya indah di dalam hatimu dan paling kamu cintai melebihi segala sesuatu yang ada di dunia ini, maka dengan itu kamu semakin bersemangat melakukan segala perbuatan yang menumbuhkan dan menyempurnakan imanmu kepada-Nya.

Imam Ibnul Qayyim berkata: “Allah  menjadikan hamba-hamba-Nya yang beriman cinta kepada keimanan, yaitu (dengan) menumbuhkan dalam hati mereka rasa cinta kepada-Nya…Maka dalam ayat ini Allah  mejelaskan bahwa Dia menumbuhkan di dalam hati hamba-hamba-Nya yang beriman dua hal; rasa cinta kepada-Nya dan indahnya rasa cinta kepada-Nya, yang ini semakin memotivasi (mereka) untuk semakin mencintai-Nya, serta Dia menumbuhkan di dalam hati mereka kebencian terhadap hal-hal yang bertentangan dengan keimanan, yaitu kekafiran, kefasikan dan perbuatan maksiat…”

Dalam hadits yang shahih, Rasulullah  berdoa kepada Allah  memohon keindahan ini:

« اللَّهُمَّ زَيِّنَّا بِزِينَةِ الْإِيمَانِ وَاجْعَلْنَا هُدَاةً مُهْتَدِينَ »

“Ya Allah, hiasilah (diri) kami dengan perhiasan (keindahan) iman, serta jadikanlah kami sebagai orang-orang yang (selalu) mendapat petunjuk (dari-Mu) dan memberi petnjuk (kepada orang lain)”

 

Allah  Maha Indah serta Maha Mencintai dan dicintai hamba-hamba-Nya yang shaleh

berkata al imam ibnul qoyyim dalam madarijus salikin, sebab-sebab yang dapat mendatangkan kecintaan kepada Allah ada sepuluh macam [1]

1. Membaca alquran dengan merenungkan dan memahami makna-maknanya sesuai dengan apa yang dikehendaki oleh allah, yaitu melalui pemahaman Rasulullah shallahu ‘alaihi wa sallam dan para sahabat serta para ulama sunnah

2. Mendekatkan diri kepada allah dengan ibadah-ibadah nafilah (sunnah) setelah ibadah ibadah yang wajib

3. Senantiasa mengingat allah bagaimanapun keadaannya baik dengan lisan dan hatinya pada saat beramal dan pada setiap keadaan, maka cinta yang


didapatkannya tergantung dari banyak atau sedikitnya zikir ini

4. Lebih mengutamakan cinta kepada allah dari cinta kepada dirimu sendiri ketika sedang memuncaknya hawa nafsu

5. Mengarahkan perhatian hati terhadap nama-nama dan sifat-sifat-Nya mempersaksikannya dan mendidik hatinya untuk mengenal nama-nama dan sifat-sifat Allah tersebut

6. Mempersaksikan kemurahan dan kebaikan-Nya dan nikmat-nikma-Nya baik yang zahir maupun yang batin

7. Yang paling dahsyatnya adalah kepasrahan hati dihadapan Allah

8. Bermunajat kepada allah saat turun-Nya kelangit dunia (di sepertiga malam terakhir) dan membaca kitab-Nya yang kemudian diakhiri istigfar (mohon ampun) dan bertaubat kepada-Nya

9. Berkumpul bersama dengan orang-orang yang mencintai-Nya secara jujur, dan memetik perkataan-perkataan yang baik dari mereka serta tidak berbicara kecuali meyakini adanya kebaikan ketika berbicara, yang diketahui akan menambah kebaikan keadaanmu dan bermanfaat untuk orang lain.

10. Menyingkirkan segala sebab yang akan menghalangi antara kalbu dengan allah

Dengan sepuluh sebab ini maka orang yang mencintai Allah akan sampai pada kedudukan cinta yang sebenarnya dan mereka akan menjadi orang yang dicintai oleh Allah [fathul majid hal. 309]. 
Mudah-mudahan kita dapat memahami kecintaan yang sebenarnya dan semoga kita pun menjadi orang-orang yang dicintai dan diridhoi Allah Tuhan Semesta Alam

Odoj ini bukan u satu bulan satu tahun tapi u slmnya...knp bnyk yg gugur itulah hukum alam ...beruntunglah kita masih dikumpulkn dg org2 yg sayg sm kita mengingtakn kita u tilawah...klo boleh jujur admin atw pjh bukan sesiapa kita ,iya kan? Mrk ikhlas ngorbanin waktu tnaga..materi pulsa u japri kita u tanya kholas kita...pdhl klo mrk mau"ah bosen japri mulu kan udh tahu gabung di odoj harus lapor bodo amat ah mau kholas mau ngga..sodare bukan...dll" tapi mrk ga gtu mrk syg sm kita wlw kdg japri cuma dibaca doang..atw kesel dihati ni admin ni pjh bawel bgt sih ga tahu apa gw lagi sibuk gawe. Ga tahu apa ank gw sakit ga tahu apa dikntor bnyk job...

Berikut ini ada 10 macam buah yang bisa menyembuhkan penyakit HATI kita :
��1. Markisa : Mari Kita Sabar
��2. Stroberi : Selalu Introspeksi, Belajar Rendah Hati
��3. Salak : Selalu Baik Dalam Bertindak
��4. Jeruk : Janganlah Berbuat Buruk
��5. Pisang : Pantang Iri, Sombong dan Angkuh
��6. Anggur : Ayo Gemar Bersyukur
��7. Melon : Menolong Orang Lain
��8. Tomat : Tobat Sebelum Kiamat 
��9. Talas : Tak Ada Kata Malas
��10. Mentimun : Menuntut Ilmu, Tidak Banyak Melamun

Selamat menikmati buah2an obat
penyakit hati..

Jumat, 27 Maret 2015

Rindu Ukhuwah yg kini mulai tak sehangat dulu.

Rindu Ukhuwah yg kini mulai tak sehangat dulu.

Dulu, saat jumpa selalu tanya kabar, cerita-cerita, ketawa ketiwi, pulang bareng, makan bareng, saling ngingetin kalo ada yang lupa, bangunin solat malam.

Kini, saat jumpa tak lagi tanya kabar, jumpa hanya tersenyum dan melambaikan tangan, boro-boro mau cerita, makan, jalan bareng, lah ketemu aja jarang. Boro-boro mau ngingetin, terkadang urusan individu melupakan saudara yg lain.

Rindu disapa dengan senyum terhangat itu, rindu ngobrol dengan kaliaaan